M.Hendriansyah (2ka18)
Arti
pentingya organisasi dan metode
1.Pengertian
organisasi
Organisasi adalah
bentuk formal dari sekelompok manusia dengan tujuan individualnya masing-masing
(gaji, kepuasan kerja, dll) yang bekerjasama dalam suatu proses tertentu untuk
mencapai tujuan bersama (tujuan organisasi). Agar tujuan organisasi dan tujuan individu
dapat tercapai secara selaras dan harmonis maka diperlukan kerjasama dan usaha
yang sungguh-sungguh dari kedua belah pihak (pengurus organisasi dan anggota
organisasi) untuk bersama-sama berusaha saling memenuhi kewajiban masing-masing
secara bertanggung jawab, sehingga pada saat masing-masing mendapatkan haknya
dapat memenuhi rasa keadilan baik bagi anggota organisasi/pegawai maupun bagi
pengurus organisasi/pejabat yang berwenang.
Organisasi (Yunani: ὄργανον, organon - alat) adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan bersama.
Dalam ilmu-ilmu sosial, organisasi
dipelajari oleh periset dari berbagai bidang ilmu, terutama sosiologi, ekonomi, ilmu politik, psikologi, danmanajemen.] Kajian mengenai organisasi sering disebut studi organisasi (organizational studies), perilaku organisasi (organizational
behaviour),
atau analisis organisasi (organization analysis).
Definisi
Terdapat beberapa teori
dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok sama satu sama lain, dan ada
pula yang berbeda..Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat
atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama secara rasional dan
sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam
memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode,lingkungan),
sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan
efektif untuk mencapai tujuan organisasi..
Menurut para ahli
terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.
- Stoner mengatakan bahwa organisasi
adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah
pengarahan atasan mengejar tujuan bersama.
- James D. Mooney mengemukakan
bahwa organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai
tujuan bersama.
- Chester I. Bernard berpendapat
bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang
dilakukan oleh dua orang atau lebih.
- Stephen P. Robbins menyatakan
bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang
dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat
diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk
mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan..
Sebuah organisasi dapat
terbentuk karena dipengaruhi oleh beberapa aspek seperti penyatuan visi dan misi serta
tujuan yang sama dengan perwujudan eksistensi sekelompok orang tersebut
terhadap masyarakat. Organisasi
yang dianggap baik adalah organisasi yang dapat diakui keberadaannya oleh
masyarakat disekitarnya, karena memberikan kontribusi seperti; pengambilan
sumber daya manusia dalam masyarakat sebagai anggota-anggotanya sehingga
menekan angka pengangguran
Orang-orang yang ada di
dalam suatu organisasi mempunyai suatu keterkaitan yang terus menerus. Rasa
keterkaitan ini, bukan berarti keanggotaan seumur hidup.Akan tetapi sebaliknya,
organisasi menghadapi perubahan yang konstan di dalam keanggotaan mereka,
meskipun pada saat mereka menjadi anggota, orang-orang dalam organisasi
berpartisipasi secara relatif teratur.
Syarat-syarat
Agar suatu partisipasi
dalam organisasi dapat berjalan dengan efektif, membutuhkan
persyaratan-persyaratan yang mutlak yaitu .
Waktu. Untuk dapat
berpatisipasi diperlukan waktu. Waktu yang dimaksudkan disini adalah untuk
memahamai pesan yang disampaikan oleh pemimpin. Pesan tersebut mengandung
informasi mengenai apa dan bagaimana serta mengapa diperlukan peran serta
Bilamana dalam kegiatan
partisipasi ini diperlukan dana perangsang, hendaknya dibatasi seperlunya agar
tidak menimbulkan kesan “memanjakan”, yang akan menimbulkan efek negatif.[1]
Subyek partisipasi
hendaknya relevan atau berkaitan dengan organisasi dimana individu yang
bersangkutan itu tergabung atau sesuatau yang menjadi perhatiannnya.
Partisipasi harus
memiliki kemampuan untuk berpartisipasi, dalam arti kata yang bersangkutan
memiliki luas lingkup pemikiran dan pengalaman yang sama dengan komunikator,
dan kalupun belum ada, maka unsur-unsur itu ditumbuhkan oleh komunikator.
Partisipasi harus
memiliki kemampuan untuk melakukan komunikasi timbal balik, misalnya
menggunakan bahasa yang sama atau yang sama-sama dipahami, sehingga tercipta
pertukaran pikiran yang efektif atau berhasil
Para pihak yang
bersangkutan bebas di dlam melaksanakan peran serta tersebut sesuai dengan
persyaratan yang telah ditentukan.
Bila partisipasi
diadakan untuk menentukan suatu kegiatan hendaknya didasarkan kepada kebebasan
dalam kelompok, artinya tidak dilakukan pemaksaan atau penekanan yang dapat
menimbulkan ketegangan atau gangguan dalam pikiran atau jiwa pihak-pihak yang
bersangkutan. Hal ini didasarkan kepada prisnsip bahwa partisipasi adalah
bersifat persuasif.[1]
Partisipasi dalam
organisasi menekankan pada pembagian wewenang atau tugas-tugas dalam
melaksanakan kegiatannya dengan maksud meningkatkan efektif tugas yang
diberikan secara terstruktur dan lebih jelas.
Bentuk-bentuk
organisasi:
·
Organisasi politik
·
Organisasi sosial
·
Organisasi mahasiswa
·
Organisasi olahraga
·
Organisasi sekolah
·
Organisasi negara
·
Organisasi pemuda
2.Manajemen
dan organisasi
Sistem Manajemen
Organisasi
Secara sederhana
organisasi dapat diberi pengertian sebagai suatu system yang saling berpengaruh
antar orang dalam kelompok yang bekerjasama dalam mencapai tujuan bersama.
Lengkapnya dapat dinyatakan sebagai suatu kesatuan sosial dari sekelompok
manusia yang saling berinteraksi menurut pola tertentu, sehingga setiap
anggotanya memiliki fungsi dan tugas masing-masing, utamanya lagi kesatuan
tersebut mampunyai batas-batas yang jelas sehingga dapat dipisahkan secara
tegas dari lingkungannya.
Secara umum tujuan dari
pengembangan aplikasi administrasi dan manajemen keorganisasian ini adalah
sebagai berikut:
1 .Terciptanya sebuah
perangkat lunak yang dapat mengolah data – data yang diperlukan dalam
pengelolaan organisasi
2. Membantu pengelolaan
data keanggotaan
3. Membantu pengelolaan
data kegiatan
4. Membantu pengelolaan
data inventaris yang dimiliki oleh organisasi
5. Membantu pengelolaan
data persuratan baik surat masuk beserta disposisi nya dan surat keluar
6. Membantu pengelolaan
arsip dokumen fisik yang berkaitan dengan organisasi, anggota maupun kegiatan.
Dengan diterapkannya proses pengelolaan arsip secara digital, maka dapat
membantu pengelolaan arsip menjadi lebih aman dan mudah bila sewaktu-waktu
diperlukan
7. Membantu dalam
pembuatan berbagai laporan pengolahan data, keuangan secara cepat dan akurat
8. Membantu dalam
pengolahan data persuratan baik arus surat masuk maupun surat keluar
9. Membantu
meningkatkan kualitas , efisiensi, dan efektifitas kinerja manajemen organisasi
melalui penerapan sistem baru berbasis komputer
10. Membantu
meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dalam hal penguasaan teknologi
informasi
3. Manajemen dan tata kerja
Kata Manajemen berasal
dari bahasa Perancis kuno ménagement, yang memiliki arti "seni
melaksanakan dan mengatur." Manajemen belum memiliki definisi yang mapan
dan diterima secara universal. Mary Parker Follet, misalnya, mendefinisikan
manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini
berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain
untuk mencapai tujuan organisasiRicky W. Griffin mendefinisikan manajemen
sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan
pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien.
Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai
sesuai dengan perenca naan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada
dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.
Organisasi, Manajemen,
dan Tata Kerja
Tata Kerja atau metode
adalah satu cara bagaimana sumber-sumber dan waktu yang tersedia dapat
dimanfaatkan dengan sebaik mungkin dan tepat sehingga proses kegiatan manajemen
dapat dilaksanakan dengan baik dan tepat pula. Dengan tata kerja yang tepat
mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara
ilmiah dan praktis. Beberapa fungsi Tata Kerja adalah:
- Menghindari
terjadinya pemborosan waktu yang tersedia
- Menghindari hambatan
dalam proses pencapaian tujuan
- Menjamin adanya
pembagian waktu kerja dan koordinasi yang tepat.
Manajemen menjelaskan
bahwa harus ada proses kegiatan dan penggunaan sumber daya yang diperlukan
untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan. Kemudian tata Kerja
menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilakukan sesuai dengan sumber
daya yang tersedia.
Berdasarkan penjelasan
diatas, dapat disimpulkan bahwa organisasi, manajemen, dan tata kerja berkaitan
satu sama lain. Manajemen adalah proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja
sama antar manusia. Untuk melaksanakannya diperlukan organisasi sebagai wadah
atau alat untuk mencapai tujuan tersebut. Kemudian untuk mengetahui bagaimana
kegiatan kerja sama tersebut sebaiknya dilakukan, dibutuhkan Tata Kerja atau
metode untuk mencapainya dengan efisien dan tepat.
4.
Manajemen organisasi dan tata kerja
Organisasi
Pengertian Organisasi
secara umum yakni, organisasi adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang
secara formal dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang
telah ditetapkan.
Menurut CYRIL SOFFER:
Organisasi adalah perserikatan orang-orang
yang masing-masing diberi peran tertentu dalam suatu system kerja dan pembagian
dalam mana pekerjaan itu diperinci menjadi tugas-tugas, dibagikan kemudian
digabung lagi dalam beberapa bentuk hasil.
Apa itu Manajemen?
Menurut Profesor Oei Liang Lec, definisi
manajemen adalah sebagai berikut :
Manajemen adalah ilmu
dan seni merencanakan, mengorganisaskan, mengarahkan, mengkoordinasikan serta
mengawasi tenaga manusia denga bantan alat-alat untk mencapai tujua yang telah
ditetapkan.
Manajemen merupakan
sarana untuk mencapai tujuan organisasu dengan memanfaatkan alat yang tersedia
semaksimum mungkin.
Manajemen merupakan
kegiatan pikok yang dilakukan seorang pimpinan karena dia menjabat sebagai
manajer untuk mengola input menjadi output melalui proses manajemen.
Tata Kerja
Tata Kerja atau metode adalah merupakan suatu
cara bagaimana sumber-sumber dan waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan dengan
sebaik dan semaksimal mungkin serta tepat sehingga proses kegiatan manajemen
dapat dilaksanakan dengan baik dan tepat pula hasilnya.
Dengan tata kerja yang
tepat dan baik, dapat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan
sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis.
Fungsi tata kerja :
1. Menjamin adanya
pembagian waktu kerja dan koordinasi yang tepat.
2. Menghindari
terjadinya pemborosan waktu yang tersedia.
3. Menghindari hambatan
dalam proses pencapaian tujuan.
Di dalam struktur manajemen
yang menjelaskan bahwa harus ada proses kegiatan dan penggunaan sumber daya
yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya suatu tujuan yang
pastinya ingin dicapai dengan sempurna. Kemudian tata Kerja menjelaskan
bagaimana proses kegiatan itu harus dilakukan sesuai dengan sumber daya yang
ada dan tersedia.
Dan dari hasil
penjelasan diatas, maka daat disimpulkan bahwa organisasi, manajemen, dan tata
kerja saling berkaitan atau berhubungan satu sama lain. Manajemen yang
merupakan suatu proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar
manusia. Untuk melaksanakannya yang diperlukan organisasi sebagai tempat unuk
menampung atau alat untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai tersebut. Kemudian
untuk mengetahui bagaimana kegiatan kerja sama tersebut sebaiknya dilakukan,
maka juga dibutuhkan Tata Kerja atau metode untuk mencapainya dengan efisien
dan tepat.
DAFTAR
PUSAKA:
Refrensi
(Ebook) tata kerja,prosedur kerja dan sistem kerja
Tata kerja merupakan
cara untuk melaksanakan sesuatu perkerjaan dengan benar dan berhasil guna atau
bisa mencapai atau bisa mencapai tingkat efisien yang maksimal
Prosedur merupakan
tahapan dalam tata kerja yang harus dilalui suatu perkerjaan yang baik mengenai
dari mana asalnya dan mau menuju kemana.
Sistem merupakan
susunan antara tata kerja dengan prosedur yang menjadi sesuatu sehingga
membentuk suatu pola tertentu dalam menyelesaikan suatu perkerjaan
Komentar
Posting Komentar